Standard Post

PKB Kembali Kena Fitnah


PKBNews -PARTAI Kebangkitan Bangsa (PKB) DKI Jakarta di serang fitnah oleh kelompok yang menginginkan partai yang dinahkodai Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dijauhi masyarakat.

Fitnah tersebut dilakukan dalam bentuk surat berisi pengerahan massa untuk kampanye akbar Jokowi-Amin dengan iming-iming uang Rp50 ribu massa.

Surat yang beredar di media sosial itu tertanggal 9 April 2019 dan berisi perintah pada calegnya untuk masing-masing mengirim 100 orang massa untuk datang ke GBK. Seratus massa yang datang itu akan diberikan uang Rp50 ribu per-orang.

"Surat itu hoax. PKB tidak pernah menjanjikan Rp50 ribu ke peserta kampanye Jokowi yang dibawa oleh calegnya. Itu bohong, itu hoax, itu tidak benar, dan saya akan usut siapa yang menyebarkan hoax itu. Itu fitnah yang keji, karena tanda tangan saya juga dipalsukan di situ," ujar Ketua DPW PKB DKI Jakarta, Hasbiallah Ilyas, kemarin.

Hasbi memastikan, ia tidak pernah menandatangani surat seperti itu. Dia menegaskan seluruh surat keluar dan masuk di DPW PKB pasti melaluinya, namun untuk surat ini dia mengaku tidak pernah mengetahuinya.

"Saya nggak pernah tanda tangan, semua kan keluar masuk surat itu di DPW harus melalui saya. Nggak ada itu," tegasnya.

Hasbi berjanji akan menuntut pihak yang menyebarkan surat itu. Hasbi mengatakan telah melaporkan hal ini ke KPUD DKI Jakarta.

"Itu hoax, palsu, dan saya akan tuntut itu, saya sudah kirim itu ke KPUD Provinsi bahwa itu tidak benar," tuturnya.

Hasbi membantah meminta caleg untuk mengirim 100 massa seperti yang ditulis di surat beredar itu. PKB hanya menginstruksikan bagi kadernya yang mendukung Jokowi datang ke GBK.

"Sampai hari ini, kita mengerahkan itu hanya untuk relawan-relawan saja yang mau, bukan dari caleg, caleg nggak ada urusan sama caleg, yang kita instruksikan itu kader PKB yang memang dukung Jokowi, nggak ada buat apa caleg-caleg," tandasnya.

 

TERKAIT

    -