Erma: Pancasila Jadi Penopang Integrasi Bangsa Indonesia
PKBNews - PANCASILA sebagai Dasar dan Ideologi negara adalah alat pemersatu dan penopang integrasi bangsa Indonesia. Karena itu, setiap warga negara Indonesia seharusnya mampu mengimplementasikannya sekaligus memeliharanya sebagai bagian tidak terpisahkan dari kehidupannya.
Hal itu diungkapkan anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) Hj. Siti Mukaromah saat melakukan Sosialisasi Daerah Pemilihan (Dapil) Empat Pilar Kebangsaan: Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan UUD 1945 di Banyumas, Sabtu (30/3/2019).
Menurut anggota Komisi VI DPR dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) DPR yang akrab disapa Erma ini, Pancasila dan NKRI adalah ideologi dan bentuk negara yang final bagi bangsa Indonesia.
Acara Sosialisasi Empat Pilar ini diselenggarakan oleh MPR ini diselenggarakan dihadiri lebih dari 150 orang peserta.
Dalam kesempatan itu, Erma menegaskan bahwa Pancasila dasar negara dan ideologi bangsa Indonesia yang sejak awal kemerdekaan Republik Indonesia menjadi menjadi penopang dan alat pemersatu integrasi Bangsa Indonesia.
Erma mengatakan bahwa dari masa ke masa, suatu komunitas masyarakat selalu ada yang mempersatukan.
"Selalu ada faktor yang mengintegrasi mereka. Dan disini, di Nusantara ini, Pancasila, Bhinneka tunggal Ika dan NKRI yang menyatukan,” ujarnya.
Erma juga mengatakan bahwa Pancasila diambil dari khazanah kehidupan berbangsa yang tumbuh sejak sebelum Republik Indonesia dilahirkan oleh para pendiri bangsa.
Para para founding fathers kemudian merumuskan Pancasila menjadi azas negara. Jadi, kata erma, di dalam praktik kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara nilai-nilai Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika telah ada selama berabad-abad dan diterapkan secara turun temurun.
“Apabila kita mengganti Pancasila dengan yang lain, itu bukan hanya mengganti dokumen tetapi menghabisi akar budaya masyarakat dan itu berarti merusak nilai nilai pemersatu bangsa,” tandas Erma yang pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 ini juga maju sebagai Calon Anggota Legislatif dari PKB untuk Dapil Jawa Tengah VIII (Kabupaten Banyumas dan Kabupaten Cilacap) dengan Nomor Urut 1.
TERKAIT
-