Standard Post

Menpora Minta KLB Pemilihan Ketum PSSI Dipercepat


PKBNews - SKANDAL perjudian sepakbola yang terjadi di liga Indonesia membuat gerah Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi. Ia pun meminta agar Kongres Luar Biasa (KLB) untuk memilih Ketua Umum PSSI baru dipercepat.

"Ya sudah secepatnya dilangsungkan KLB, secepatnya biar enggak mengganggu konsentrasi. Kalau bisa lebih cepat lebih baik," katanya, Kamis (21/2/2019).

Mantan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu beralasan percepatan pelaksanaan KLB supaya tidak mengganggu konsentrasi Timnas Indonesia dan rencana berputarnya liga musim 2019.

Namun, Iman menyadari bahwa PSSI punya regulasi tersendiri yang diatur melalui Statuta FIFA. Rencananya, PSSI bakal lebih dulu menggelar KLB untuk membentuk Komisi Pemilihan setelah Pilpres digelar April mendatang sebelum mengelar KLB Pemilihan paling cepat delapan pekan setelahnya.

Mengenai kriteria calon Ketua Umum PSSI, lanjut Imam, harus sosok yang mau bekerja siang dan malam. Selain itu, Ketua Umum PSSI nantinya juga adalah orang yang mau berkorban dan cinta sepak bola lahir batin.

"Dan tentu tidak kompromi dengan pengaturan-pengaturan yang saat ini sedang dibongkar oleh Satgas Anti Mafia Bola," tegasnya.

Imam berkata, ia tidak mempermasalahkan jika nantinya Ketua Umum PSSI yang baru rangkap jabatan. Sebab menurutnya, tidak ada aturan yang menghalangi seorang Ketua Umum PSSI memiliki jabatan ganda.

"Rangkap jabatan diperbolehkan kalau dia punya waktu luang, kenapa tidak? Asal tidak dilarang oleh statutanya maupun undang-undang. Asal punya waktu, karena yang dibutuhkan adalah waktu 24 jam lebih," katanya.

Akan tetapi Imam enggan menyebutkan nama yang menurutnya layak dan pantas untuk menjadi seorang Ketua Umum PSSI.

"KLB saja belum kok, yang penting saat ini memastikan kapan KLB. Menurut saya lebih cepat lebih baik, agar eksistensi federasi ini betul-betul bisa berjalan dengan baik," tuturnya.

TERKAIT

    -