Standard Post

Cak Imin Ingatkan Masyarakat untuk Sudahi Perang Tagar


PKBNews - KETUA Umum (Ketum) Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin meminta masyarakat untuk menyudahi kegaduhan perang tanda gambar (tagar) di media sosial (medsos) jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

Menurut Cak Imin, masyarakat baik yang pro maupun yang kontra tagar ganti presiden untuk bersikap penuh kekeluargaan dan menganggap kompetisi pilpres sebagai dinamika politik biasa.

"Jangan sampai memancing konflik horizontal," katanya, Senin (3/9/2018).

Kata Cak Imin, kedua panutan mereka, yakni Jokowi dan Prabowo sudah berpelukan di bawah rangkulan bendera merah putih. Kejadian ini, jelasnya, seharusnya menjadi momentum yang baik bagi para pendukung untuk menjalin kekeluargaan dan tidak saling memanasi.

"Beliau berdua Pak Jokowi dan Pak Prabowo saja sudah berangkulan, maka semua harus berkompetisi secara bersahabat dan kekeluargaan," katanya.

Kontestasi Pilpres, tambah Panglima Santri Nusantara itu, selayaknya digelar dengan persaingan yang bernuansa penuh persahabatan dan keakraban. Masyarakat hendaknya memahami pilpres sebagai dinamika politik yang tidak sampai menimbulkan perpecahan. Sebelumnya, medsos gaduh dengan tagar ganti presiden. Kegaduhan terjadi di kalangan pihak yang pro dan kontra terhadap tagar tersebut.

TERKAIT

    -