April, FPKB DPRD Jabar Potong Gaji untuk Membantu Pencegahan Wabah Covid 19

PKBNews - SELURUH Anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat (Jabar) bersepakat menyisihkan sebagian gaji untuk membantu pemerintah dalam melakukan pencegahan wabah Corona atau Covid-19.

"Mulai bulan April ini gaji 12 orang anggota PKB Jabar akan dipotong selama dua bulan, April sampai Mei," kata Ketua FPKB DPRD Jabar, Sidkon Djampi, Selasa (31/3/2020).

Menurut Sidkon, dana yang terkumpul nantinya akan digunakan membeli Alat Pelindung Diri (APD), hand sanitizer, disinfektan untuk penyemprotan lingkungan warga, dan membeli vitamin C dan E.

"Bahan dan peralatan pencegah Covid 19 tersebut akan didistribusikan ke Posko-posko PKB Peduli Covid-19 yang tersebar di di 27 DPC PKB kabupaten/kota se-Jawa Barat," ujarnya.

Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Jabar, kata Sidkon, melalui Rapat Koordinasi secara online telah memutuskan untuk menjalankan program kepedulian pencegahan Covid 19 di seluruh DPC PKB se-Jawa Barat guna membantu masyarakat dan pemerintah dalam mencegah penyebaran virus Corona.

"Khusus untuk vitamin C dan E akan didistribusikan ke pesantren-pesantren yang lockdown, yang tidak bisa keluar. Ini sebagi stimulus imun tubuh untuk para santri," katanya.

Kata Sidkon, PKB mengajak warga Jabar untuk mendukung setiap program pemerintah dan benar-benar serius dalam melaksankannya guna bersama-sama menghentikan penyebaran virus Corona di Jabar khususnya.

Dia berkata, dengan berdiam diri di rumah selama jangka waktu yang telah ditentukan guna menerapkan social distancing, juga merupakan salah satu cara efektif memutus mata rantaui penyebaran Covid 19.

"Tentunya, kita juga harus senantiasa bermunajat kepada Allah SWT agar dijauhkan dari marabahaya apapun termasuk dari Covid 19 , kemudian memohon juga kepada Allah agar Covid 19 di seluruh dunia segera dilumpuhkan agar dunia terbebas dari Covid 19, bebas dari ancaman dan marabahaya virus Corona. Terakhir, mari kita jaga bersama imun dan iman. Imun tubuh kita harus kita jaga, agar bisa menolak Covid 19. Kemudian dengan berdoa dan bermunajat kepada Allah, kita jaga iman kita. Semua yang terjadi ini adalah atas qodlo dan qodar-Nya Gusti Allah," tutur Sidkon.

Senada dengan Sidkon, Sekretaris Fraksi PKB DPRD Jabar, Hasim Adanan berkata, aksi potong gaji tidak hanya dilakukan Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar serta seluruh ASN di lingkungan Pemda Provinsi Jabar. Seluruh Anggota FPKB DPRD Jabar pun melakukan inisiatif yang sama demi memutus mata rantai penyebaran virus corona yang semakin masif ini.

"Dilihat dari besaran rupiahnya mungkin tidak seberapa jika dibandingkan dengan beban biaya yang dibutuhkan masyarakat, namun sejatinya kami ingin mengobarkan semangat kepada seluruh kalangan masyarakat untuk bersama-sama berikhtiar menghentikan penyebaran Covid 19," ucapnya.