Ketua PB Sumenep Berhasil Lolos ke DPRD Jatim
PKBNews - KETUA Perempuan Bangsa (PB) Sumenep, Jawa Timur (Jatim), Nurfitriana Busyro, berhasil lolos ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur (Jatim) dari Daerah Pemilihan (Dapil) Madura.
Sebagai pendatang baru di dunia politik pratis, kehadiran perempuan kelahiran 5 September 1978 sempat diragukan, namun ia menjawab keraguan tersebut dengan kerja-kerja nyata.
Secara kebetulan Fitri sapaan akrab Nurfitriana Busyro memiliki aktivitas sehari-hari sebagai Ketua TP PKK, Ketua Dekranasda, Bunda PAUD dan pembina Fitri Hijabi. Semua kegiatan tersebut jauh dari nuasa politik praktis.
Keseriusan istri Bupati Sumenep KH A Busyro Karim menjadi Calon Legislatif (Caleg) DPRD Jatim dengan nomor urut 03 dinilai sebagian kalangan hanya untuk memenuhi kuota. Namun, ia buktikan rutin gerilya menyapa masyarakat.
Walaupun pada dasarnya aktivitas itu biasa Bunda Fitri lakukan sejak mejabat Ketua PKK Sumenep, akan tetapi ritme gerilya terus dinaikkan. Tidak hanya menyapa dan memberi bantuan kepada sejumlah janda miskin. Fitri juga rajin membaur dengan kelompok perempuan, baik organisasi kemasyarakatan seperti Fatayat dan Muslimat NU ataupun kelompok usaha produksi.
Bunda Fitri mengaku tidak pernah gentar dengan ocehan apapun tentang dirinya dan dunia politik yang tengah digeluti saat ini. Karena baginya, KH A. Busyro Karim yang tak lain adalah suaminya, menjadi guru politik yang selalu mengajari agar istiqomah dan sabar dalam menghadapi situasi apapun yang terjadi.
"Sebagai orang baru yang terjun secara langsung dalam politik praktis, saya banyak menimba ilmu dan belajar ke beliau (KH A. Busyro Karim, red) secara langsung. Nasehat, pesan dan arahan beliau selalu menjadi kunci utama saya dalam melangkah," ujarnya.
Melihat kerja politik yang santun, masyarakat mulai percaya dan mantap bahwa ia benar-benar serius ingin mengabdi kepada masyarakat Madura lewat DPRD Jatim.
Keyakinan masyarakat itu berwujud dukungan nyata yang diberikan kepada Fitri pada Pemilu 17 April lalu. Berkat doa serta dukungan masyarakat Madura, ia berhasil mengantongi sebanyak 92.848 suara.
Dengan perolehan suara sebanyak itu, Fitri telah membuktikan bahwa ‘Perempuan Madura Bisa’ sebagaimana tagline-nya yang selama ini sering didengungkan.
Lebih dari sekadar lolos, Fitri satu-satunya perempuan Madura yang berhasil melenggang ke DPRD Jatim.
TERKAIT