Kampanye door to door, Nur Faizin Melangkah Mulus ke DPRD Jatim

PKBNews - KADER muda Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Nur Faizin MA, berhasil `mencuri` perhatian masyarakat Madura. Dengan modal kampanye door to door, calon legislatif (caleg) nomor urut 7 tersebut berhasil memperoleh 126.320 suara, yang artinya ia memperoleh kursi ke 12 untuk dapat melenggang ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Timur (Jatim). Kursi ke-12 merupakan kursi terakhir yang diperebutkan.

Secara internal, pria yang bertarung di Daerah Pemilihan (Dapil) Madura 14 yang meliputi Sumenep, Pamekasan, Sampang dan Bangkalan itu berada di urut ketiga secara internal partai.

"Keberhasilan ini adalah keberhasilan teman-teman, tim, dan jamaah. Saya mengawali kerja politik ini bersama teman-teman. Kalangan muda yang mempunyai semangat tinggi. Maklum sebagai pendatang baru, kami kudu kerja keras merebut hati masyarakat Madura. Kedepannya Insya Allah saya akan melakukan kerja-kerja politik sesuai tugas dan fungsi anggota dewan yang tentunya dengan ciri khas seorang santri," kata Nur Faizin, kemarin.

Nur Faizin senang sekaligus bangga dengan capaian tersebut. Pasalnya kerja politik yang dibangun bersama anak-anak muda Madura tidak mudah. Harus tertatih konsolidasi dari nol, door to door, ketuk pintu satu ke pintu yang lain.

 

Sekedar informasi, Nur Faizin kelahiran Sumenep tahun 1988 mencalonkan diri sebagai caleg DPRD Provinsi Jatim untuk Dapil 14 Madura dengan dukungan banyak kiai, salah satunya KH. Marzuki Mustamar, Imam Besar Densus 26, yang juga menjabat sebagai Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa Timur.

Dukungan para kiai itu kemudian dia mengkristalkan tagline politiknya SantreNgerengKeae.

Terpilihnya Nur Faizin sebagai anggota DPRD Jatim secara tidak langsung mendongkrak popularitas partai PKB.

Pasalnya, pada periode sebelumnya keterwakilan PKB dari Madura di Jatim hanya dua kursi. Sedangkan perolehan suara partai dan caleg PKB pada pemilu 2019 kali ini sebanyak 631.602 suara. Tertinggi dari perolehan partai lain.