Standard Post

Cak Imin Minta Pesantren dan Sekolah Swasta Diperhatikan


PKBNews - WAKIL Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI), Dr. HA. Muhaimin Iskandar mengaku prihatin melihat fakta minimnya perhatian pemerintah terhadap sekolah swasta dan pesantren.

Alokasi APBN senilai 20 persen setiap tahun justru lebih banyak disalurkan ke sekolah-sekolah negeri.

“Kita akan sampaikan bahwa sekolah negeri tidak perlu diperhatikan secara berlebihan, siswa-siswa didiknya adalah siswa pilihan,” kata pria yang akrab disapa Cak Imin disela acara Sosialisasi Empat Pilar di Pondok Pesantren (Ponpes) Assulamy, Langko, Lombok Barat, Kamis (19/7/2018).

Berbeda halnya dengan siswa-siswa sekolah swasta dan juga di pesantren. Menurut Cak Imin banyak diantara mereka berasal dari latar belakang keluarga yang pas-pasan, bahkan fakir miskin.

“Sudah saatnya perhatian itu dialihkan ke sekolah-sekolah swasta dan pesantren yang kondisinya pas-pasan, termasuk ke pesantren,” ujar Cak Imin.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa ini memberikan contoh kualitas pendidikan di sekolah negeri di perkotaan sangat berbeda dengan sekolah swasta dan pesantren. Padahal mereka sama-sama ingin memperoleh pengetahuan dengan pola pembelajaran yang sama.

Oleh karena itu, Cak Imin meminta pemerintah untuk mengevaluasi kebijakan tentang alokasi bantuan bagi sekolah swasta dan pesantren, sehingga tidak terkesan memanjakan sekolah negeri.

“Saya yakin jika alokasi (anggaran pendidikan swasta dan pesantren ditambah) itu terjadi maka sekolah negeri dan swasta akan sejajar,” tandas Cak Imin.

TERKAIT

    -