PKB Jateng Tergetkan Sepuluh Kemenangan di Pilkada 2020

PKBNews - SEKRETARIS Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Tengah (Jateng), Sukirman menuturkan bahwa partainya menargetkan sepuluh kemenangan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020.

"Kami menargetkan sepuluh kemenangan. Bahkan, khusus lima calon bupati yang merupakan kader PKB berpotensi menang sangat tinggi," katanya, kemarin.

Menurut Sukirman, sepuluh daerah yang diincar PKB meraih kemenangan telah melalui proses dan kajian yang panjang. Disamping melihat peta politik pada Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019 lalu.

"Terget tersebut sangat realistis. Karena, saat ini, konsolidasi yang dilakukan PKB di 10 daerah tersebut sangat baik, punya kader yang potensial dan cukup mengakar," katanya.

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jateng itu menambahkan, ke sepuluh kabupaten/kota yang potensi dimenangkan PKB yakni Kabupaten Pekalongan, Wonosobo, Kebumen, Blora, Pemalang, Demak, Kendal, Kota Pekalongan dan Rembang.

"Kita membagi menjadi dua kelompok.
Untuk lima daerah bisa dilakukan koalisi dengan partai lain, baik untuk posisi calon bupati maupun calon wakil bupati. Sedang lima daerah lainnya PKB bisa mengajukan calon bupati sendiri tanpa harus melakukan koalisi dan berpotensi menang," tutur Sukirman.

Kata Sukirman, saat ini masing-masing Dewan Pengurus Cabang (DPC) PKB yang akan mengikuti Pilkada serentak tengah melakukan penjajakan koalisi.

"Mengenai mekanisme calon bupati dan calon wakil bupati yang akan diberi rekomendasi, PKB punya mekanisme internal sendiri. Yang jelas, tolok ukur yang digunakan adalah penjaringan dari bawah, hasil survei dan peta koalisi yang ada," ucapnya.

Selain melalui mekanisme internal, dalam penentuan calon bupati dan calon wakil bupati, PKB juga akan melakukan koordinasi dengan NU dan meminta pertimbangan dari kiai. Selama ini konsolidasi yang dilakukan PKB dan NU di semua tingkatan sangat cair.

"DPW PKB dan DPC PKB di 21 kabupaten/kota yang akan mengikuti Pilkada serentak selalu membangun komunikasi dengan NU dan para kiai. Meski tidak dilakukan secara massal, DPW PKB akan melakukan pertemuan khusus dengan PWNU terkait persiapan Pilkada," katanya.