PKB Cilacap Kantongi 8 Kursi DPRD Cilacap

PKBNews - DALAM tempo singkat Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Cilacap mampu meraup delapan kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Cilacap.

"Dengan raihan delapan kursi kita berada rangking tiga atau mendapat sebesar 14 persen suara. Sedangkan perolehan kursi sama dengan Partai Golkar atau rangking ke dua," terang Ketua DPC PKB Cilacap Taufiq Hidayattulloh, kemarin.

Menurut Taufiq, semoga pencapaian tersebut bisa menjadi modal besar menang pada Pemilu 2024 mendatang. Pada Pemilu 1999 di Cilacap PKB mendapat enam kursi, 2004 lima kursi, 2009 tiga kursi, 2014 enam kursi dan Pemilu 2019 sebanyak delapan kursi.

"Dengan perolehan 8 kursi, dan perolehan suara 14 persen, itu sudah merupakan pencapaian yang luar biasa, karena persiapan kami yang hanya dalam waktu singkat," tuturnya.

Perolehan kursi tersebut, kata Taufiq, masih sangat sesuai dengan target yang telah ditetapkan, meski target maksimal PKB adalah 10 kursi atau 20 persen kursi. Dengan perolehan tersebut bisa memenuhi syarat untuk mengajukan calon bupati secara mandiri.

"Sedangkan target minimal PKB adalah 6 kursi DPRD dengan perolehan suara bertambah dan mempunyai pimpinan dewan," katanya.

Ia berharap dengan komposisi 4 wakil wajah lama dan 4 orang wajah baru, akan membuat F PKB DPRD Cilacap memiliki karakter lebih dalam mengaktualisasikan diri sebagai wakil rakyat. Tentu yang mampu menempatkan kepentingan rakyat di atas kepentingan pribadi atau golongan.

"Tiga kader terbaik yang berhasil masuk ke DPRD Cilacap merupakan representasi NU. Yakni Syaiful Mustangin, Munir Nur Said dan Sriyani. Mereka akan mampu lebih merepresentasikan wajah NU di panggung politik lokal," ucapnya.

Di tambah lagi, lanjut Raufiq, PKB juga kehadiran dua pegiat LSM yakni Syaiful Mustangin dan Munir Nur Said.

"FPKB DPRD Cilacap akan lebih mampu merepresentasikan politik yang menunjukkan keberpihakan nyata terhadap rakyat," katanya.

Selain itu PKB Cilacap juga menempatkan kader termuda sebagai anggota FKB DPRD Cilacap, dan besar kemungkinan akan menjadi Pimpinan Sementara DPRD, yakni Intan Indah Sofiyani dari Dapil Cilacap 2 yang lahir pada 27 Desember 1997.

"Saat ini, Indah masih berstatus Mahasiswa Semester 8 Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Purwokerto," tandasnya.